Selasa, 06 Mei 2014

Kalor

 
Jika dua buah benda, yang salah satu benda mula-mula lebih panas dari pada benda yang lain, saling bersentuhan, maka suhu kedua benda tersebut akan sama setelah waktu yang cukup lama. Benda yang bersuhu tinggi memberi energi ke benda yang bersuhu rendah. Energi yang diberikan karena perbedaan suhu antara dua buah benda disebut kalor. Kalor adalah bentuk energi yang mengalir dari benda yang bersuhu tinggi ke benda yang bersuhu rendah.


     Kalor jenis didefinisikan sebagai banyaknya kalor yang diperlukan atau dilepaskan untuk menaikkan atau menurunkan suhu satu satuan massa zat itu sebesar satu satuan suhu. Hubungan antara massa zat, perubahan suhu, dan kalor dirumuskan sebagai berikut:
Kapasitas kalor menyatakan banyaknya energi yang diberikan dalam bentuk kalor untuk menaikkan suhu benda sebesar satu derajad.
                                                          

keterangan:
Q   = jumlah kalor (J atau kal)
c    = kalor jenis (J/kg K)
m  = massa zat (kg)
ΔT = perubahan suhu (K)
C   = kapasitas kalor (J/K)



         Kalorimeter adalah alat untuk mengukur kalor. Pada umumnya kalorimeter digunakan untuk menentukan kalor jenis suatu zat. Beberapa jenis kalorimeter antara lain kalorimeter aluminium, kalorimeter elektrik, dan kalorimeter bom. Prinsip penetuan kalor jenis dengan kalorimeter menggunakan hukum kekekalan energi atau asas Black.
Gambar Kalorimeter Bom


            Ketika suatu zat sedang berubah wujud, suhu zat akan tetap walaupun ada penyerapan atau pelepasan kalor. Dengan demikian, ada sejumlah kalor yang dilepasakan atau diserap pada saat perubahan wujud zat, tetapi tidak digunakan untuk menaikkan atau menurunkan suhu. Kalor semacam ini dinamakan kalor laten dan disimbolkan dengan huruf L. Jadi, kalor laten adalah kalor yang dibutuhkan oleh suatu benda untuk merubah satu satuan massa zat dari suatu tingkat wujud ke tingkat wujud yang lain pada suhu dan tekanan yang tetap.
Jika kalor laten = L, maka untuk merubah suatu zat bermassa m seluruhnya ke tingkat wujud yang lain diperlukan kalor sebesar :
Q = m. L
Dimana :
Q  dalam kalori atau k kal
m  dalam gram atau kg
L  dalam kal/g atau k kal/kg
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar